Oh iya, setebelah memeriksa ulang isi salah satu
folder dilaptop ini. Aku baru sadar ada beberapa gambar yang aku ambil dari artikel dihalaman awal website
yahoo indonesia
beberapa bulan lalu. Rencananya sih kemarin langsung pengen aku posting dan
juga ngebahasnya ulang diblog ini.
Ini nih foto-fotonya :
Gelar Hasil Operasi Sapu Bersih Ranjau Paku yang digalakkan oleh SABER COMMUNITY alias Komunitas Sapu Bersih Ranjau Paku diseputaran kota Jakarta.
Gelar Hasil Operasi Sapu Bersih Ranjau Paku yang digalakkan oleh SABER COMMUNITY alias Komunitas Sapu Bersih Ranjau Paku diseputaran kota Jakarta.
Tumpukan paku-paku yang didapatkan dari Gelar
Hasil Operasi Sapu Bersih Ranjau Paku yang digalakkan oleh SABER COMMUNITY
alias Komunitas Sapu Bersih Ranjau Paku diseputaran kota
Jakarta.
Nah udah lihat kan? Gimana tanggapan
menurut kalian atas foto- benfoto diatas?
Paku-paku yang
bertebaran diseputaram jalan-jalan dijakarta ini dikumpulkan oleh SABER
COMMUNITY alia Komunitas Sapu Bersih dengan menggunakan peralatan berupa Magnet
untuk memeriksa dan mengumpulkan paku-paku yang secara sengaja ditebar oleh
tangan-tangan jahil orang yang juga secara sengaja bersekongkol dengan
bengkel-bengkel usil yang tak bertanggung jawab.
Gilaaa pikirku, kurang kerjaan banget tuh
orang" jahil dan bengkel" usil. Cuma demi mencari uang dengan
mengarahkan pelanggan yang kebocoran ban sampe tega dan bela"in menebar
ranjau paku gini.
Dasar bodoh tu orang. Gimana nggak dibilang
bodoh, kan
seharusnya dia mikir. Itu paku-paku bisa saja malah jadi senjata makan tuan
untuknya, keluarganya, kerabatnya, temannya. Apa merekan nggak mikir kesitu ya?
Atau kalo mereka juga mikir secara sehat, mending uang buat beli pakunya
dijadiin modal usaha bengkel mereka, atau buat beli beras untuk makan, atau
buat yang lainnya. Gila ya, nggak mikir banget. Otaknya cuma muter" buat
mikirin cari uang dengan cara gitu. Cara yang lain yang lebih sehat dan halal kan banyak. Ngapain coba
harus dengan cara begitu yang bisa dibilang, Nggak punya otak dan nggak
mentingin orang lain. Boro" deh mikirin orang lain, mikirin diri aja dulu
buat cari naflah yang sehat dan halal.
Miris banget kayaknya ya kehidupan beberapa bengkel di Jakarta kalo harus melalui cara gini. Kalo menurut aku ni yah, mending tu orang" jahil yang tak bertanggung jawab buruan periksa kejiwaannya deh dipsikiater. Jangan" emang punya mental dan pikiran yang lagi gangguan kali.
Dan buat masyarakat dan orang yang sering melintas di Jakarta, harus lebih hati-hati deh kalo lalu-lalang dijalanan" seputaran Jakarata atau dijalan lainnya. Soalnya Kalo nggak awas dan hati" bisa saja terjebak cara setan para pelaku usil ini.
Miris banget kayaknya ya kehidupan beberapa bengkel di Jakarta kalo harus melalui cara gini. Kalo menurut aku ni yah, mending tu orang" jahil yang tak bertanggung jawab buruan periksa kejiwaannya deh dipsikiater. Jangan" emang punya mental dan pikiran yang lagi gangguan kali.
Dan buat masyarakat dan orang yang sering melintas di Jakarta, harus lebih hati-hati deh kalo lalu-lalang dijalanan" seputaran Jakarata atau dijalan lainnya. Soalnya Kalo nggak awas dan hati" bisa saja terjebak cara setan para pelaku usil ini.
Trus buat Komunitas SABER COMMUNITY dan atau
orang" yang peduli dengan hal ini,
yang semangat dan hati-hati juga deh buat kepeduliannya untuk aktif dengan
masalah-masalah seperti ini.
Hal baik akan selau bersama orang-orang yang berpfikiran baik, begitupun sebaliknya. Hal buruk akan menimpa orang yang berniat buruk. Ya meski pembalasannya tidak terjadi secara langsung, suatu waktu bisa saja akan lebih dari yang diperbuat.
Salam dan Salut ku buat SABER COMMUNITY, Sukses dan semangat terus buat kalian para pahlawan masyarakat.
Hal baik akan selau bersama orang-orang yang berpfikiran baik, begitupun sebaliknya. Hal buruk akan menimpa orang yang berniat buruk. Ya meski pembalasannya tidak terjadi secara langsung, suatu waktu bisa saja akan lebih dari yang diperbuat.
Salam dan Salut ku buat SABER COMMUNITY, Sukses dan semangat terus buat kalian para pahlawan masyarakat.
Komentar
Posting Komentar
attention : jangan lupa, do'a dulu sebelum komen !