Hari ini aku mengalami pengulangan akan ketidak mujuranku. lebih tepatnya aku sedang mengalami nasib yang sial itu lagi, iya sakit. Karna sakit, aku gagal menghadiri hari pertama jam kuliahku setelah libur semester.
Sial!!! Entah kenapa sekarang-sekarang ini, aku selalu saja tak pernah merasakan keadaan yang betul-betul sehat dan fit. Apa aku yang kurang menjaga kesehatanku, apa ini cobaan, ujian, atau seperti yang pernah aku dengar jika sakit itu juga sebagai proses pembersihan atas dosa serta kesalahan" kita. Kupikir, apa dosa dan kesalahanku sebegitu banyak? sampai aku selalu merasakan hal pahit ini terus menerus. Sesadar sadarnya aku dan tanpa bermaksud membela diri, tak mungkin sebanyak itu juga dosa dan kesalahan yang aku lakukan kurasa. Bagaimana nggak, orang lain yang jelas" lebih banyak berbuat hal yang tak baik dan merugikan orang lain saja, bisa melalui hari"nya dengan tanpa banyak beban dan keluhan yang berat. Kenapa yang terjadi padaku sulit dikatakan adil dibanding mereka? entahlah aku juga tak mengerti, terlalu bodoh juga rasanya jika aku berpikir ini adalah ketidak adilan hidup. Dalam artian jika aku berpikir begitu, sama saja jika aku tidak mensyukuri pemberian tuhan.
Ya tentunya aku sangat bersyukur untuk kehidupan ini, karna disamping kepedihan itu juga diselipkan hal yang indah yang pernah diberikan padaku. Dan sebagai manusia bukankah kita sewajibnya banyak bersyukur untuk hidup yang diberikan tuhan ini. Ya meski terkadang nyatanya sulit untuk kita bersyukur atas rasa sakit dan kepahitan hidup yang menimpa kita, Tapi kita tetap harus bersyukur atas semua yang telah diberikan-Nya. Dan yang terpenting kita harus percaya bahwa, dibalik kekelaman yang hitam, pasti akan datang pelangi yang indah pada waktunya. Sama halnya seperti kata pepatah dulu "Berakit-rakit kita dahulu, berenang kita ketepian. Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian". Hehe namun aku juga agak miris mendengar sepotong lirik lagu dari grup band jambrud yang mengatakan "Berakit-rakit kita kehulu, berenang kita ketepian. Bersakit dahulu senangpun tak datang, malah mati kemudian" bagaimana? ada yang terasa janggalkan jika melihat keadaan dalam lilirik ini, menakutkan tentunya. Ya baiknya coba mengikuti dan menjalani sesuatu seperti istilah zaman sekarang sajalah yang patut dituruti, "Get-Up and Move-On.
*Bagaimana pernyataan ini mengandung kontroversi atau tidak, atau malah basi. Tapi yang jelas sekumpulan kalimat dari beberapa paragraf ini, aku tulis dengan mengetik diHandphone awalnya. Trusss kenapa? nggak ada-apa dan biasa-biasa aja kan? Ya udah jangan protes :D
Komentar
Posting Komentar
attention : jangan lupa, do'a dulu sebelum komen !