Langsung ke konten utama

Hijrah dan Stay Dua Bulan Dikampung Orang


wah besok aku menjalani sebuah moment dimana aku akan meninggalkan rumah untuk waktu yang cukup lama, kira-kira 2 bulanan dari sekaranglah. Untuk menjalani salah satu tugas wajib dalam perkuliahanku. Aku dan kawan seangkatan kuliahku akan menjalani masa KKN besok, biasa juga disebut KUKERTA alias Kuliah Kerja Nyata. Ya seperti kuliah lapangan atau magang gitlah, udah tau sendirilah kan? Biasanya setiap kelompok ditempatkan pada suatu daerah pelosok desa yang baru berkembang. Nah kali ini aku dan teman sekelompokku diberi tugas KKN ke sebuah desa yang lumayan jauh dari tempat tinggalku (namanya juga pelosok desa, ya musti jauh dari kota). Nama desanya sih desa Suak Labu. Entah kenapa dan apa asal-muasalnya hingga namanya terdengar seperti jenis sayuran begitu, tapi memang maksudnya labu itu. 


Jadi kemungkinan aku akan cukup lama stay disana, meski mungkin bisa pulang sih, tapi ya nggak sering-sering juga. Gilaaa saja, ongkos perjalan lumayan bikin numpuk utang juga kalo serings-sering. Hmmmmm ya sudahlah cukup sekian dulu dari ku. Do'akan saja semoga sehat dan baik-baik saja disana, & tentunya dapat pengalaman hidup yang bermanfaat untuk kami juga pribadiku. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Untukmu

Saat benar-benar sadar aku bisa saja sedikit malu dengan yang aku peruntukkan padamu tapi jika benar-benar harus jujur aku ingin selalu tak sadar dengan yang aku rasakan agar bisa memberikan sumbangsihku padamu meski itu hal yang mungkin biasa, atau super-duper-biasa atau tak ada istmewanya sama sekali bagimu tak masalah bagiku,  yang penting aku melakukannya tulus untukmu.

Panjang Umur Hal-hal Baik

Beberapa waktu lalu, segenap kawan-kawan baik saya di @komunitasjarimenari baru saja merayakan 3 tahunan perkumpulan dengan nafas literasi ini dibentuk. Namun sayangnya saya tak sempat ikut berpartisipasi dan bersuka-ria bersama mereka dalam kegiatan malam keakraban di kawasan komplek pecandian Muaro Jambi tempo lalu, sebab mesti mengurusi soal kerjaan. Padahal waktu-waktu seperti inilah yang sesungguhnya baik sekali untuk kami bisa membaur bersama dalam keakraban, yang juga berguna dalam mengukuhkan mental kami semua dalam berkegiatan, yang mampu mengalirkan banyak ide dan gagasan cemerlang agar bisa berguna untuk program kerja kami kedepannya. Tapi memang waktu yang berlalu tak akan pernah bisa berulang dan penyesalan pun tiada berguna sebenarnya. Namun walaupun begitu, kedepannya saya berharap semoga tekad dan cita-cita kami dalam berbagi semangat literasi tidak luntur begitu saja meski kadang kala ada pasang surut yang membentang di antara kami. ...

Sosok Inspiratif dari Desa Suak Labu

Beberapa waktu lalu saya sempat mengunjungi seorang ibu guru sekaligus kepala sekolah yang baik hati, Diyan Mahyuni namanya. Sosok ibu inspiratif yang saya temui pertama kali ketika saya dan teman sekelompok saya melaksanakan agenda tahunan mahasiswa tingkat akhir ditempat saya belajar beberapa tahun lalu, di Desa Suak Labu. Yakni dimana kami menjalani serangkaian proses demi proses belajar, baik yang terprogram maupun tak terprogram dalam lingkup kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang ditugas kan oleh almamater tempat kami menimba ilmu saat itu. Dan saat saya dan beberapa teman sekelompok KKN dulu, dengan sengaja menyempatkan diri untuk bisa menghadiri undangan perhelatan acara perpisahan yang akan dilangsungkan didesa itu. Seketika ingatanku terlempar pada kenangan lalu dimana dulu di sana. Di desa itu pernah menjadi rumah kami belajar, bertemu dan menemukan kawan-kawan baik serta kerabat baru. Tanah dimana kami terkesan akan begitu banyak orang-orang hebat yang jarang, atau mungk...